Dituduh Mau Begal, Pihak Keluarga Memberikan Klarifikasi

Dituduh Mau Begal

topmetro.news – Dituduh mau begal, pihak keluarga pun memberikan klarifikasi. Hal ini terkait berita soal dugaan nyaris membegal di Desa Ujung Bawang Kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil beberapa hari yang lalu.

Melalui telepon, Abang dari inisal N, bernama Herman mengatakan, ada kesalahanpahaman akan hal tersebut.

Herman mengatakan bahwa inisial N ini tidak dalam keadaan baik secara mental. Serta sudah beberapa bulan menjalani perobatan baik secara medis maupun tradisional.

“Adek kami ini beberapa bulan terakhir mengalami gangguan mental dan sedang dalam pengobatan,” ucap Herman, Sabtu (13/3/2021).

“Mengenai kejadian malam itu kami segenap keluarga meminta maaf kepada korban. Karena pada saat itu, adek kami ini lari dari rumah tanpa ada yang mengetahui,” sambungnya.

Herman pun kembali menyampaikan, bahwa itu bukan aksi pembegalan, melainkan hanya kesalahanpahaman. “Saat adek kami ini melakukan sesuatu yang tidak baik, itu dilakukannya dalam keadaan tidak sadar,” katanya.

“Sekali lagi saya mewakili keluarga besar meminta maaf sebesar-besarnya kepada pihak korban dan kepada warga setempat,” pinta Herman lagi.

Rekam Medis

Sementara itu reporter topmetro.news mencoba mengkonfirmasi Kepala Puskesmas Singkil dr Ayi mengenai rekam medis inisial N. Dan yang dr Ayi membenarkan bahwa pernah beberapa kali pihak keluarga melakukan konsul.

“Memang benar masuk dalam daftar pasien Puskesmas Singkil dan sempat putus obat karena tidak mau minum obat,” ucap Dr Ayi.

BACA | Rawan Kecelakaan, Jalan Lintas Nasional di Aceh Singkil Butuh Penanganan Cepat

“Barusan saya cek ke rekam medis puskesmas, pasien atas nama N sudah dari Bulan Agustus 2020 konsumsi obat dari kita,” jelasnya lagi.

reporter | Rusid Hidayat Berutu

Related posts

Leave a Comment